Popular Post

Posted by : Khayr Gathan

(Foto: Ibtimes)


CALIFORNIA - Astronom National Aeronautics and Space Administration (NASA) menemukan bahwa lubang hitam supermasif tumbuh lebih cepat ketimbang galaksi mereka sendiri. Astronom menemukan temuan terbaru ini dengan NASA Chandra X-ray Observatory.

Dilansir International Business Times, Selasa (12/6/2012), sebelum temuan ini terungkap, para astronom percaya bahwa lubang hitam dan bintang di pusat galaksi induk tumbuh pada tingkat yang sama. Sehingga, semakin besar bulge (tonjolan) bintang, semakin besar pula lubang hitam.

Kini, astronom menemukan bahwa pertumbuhan lubang hitam tersebut lebih cepat ketimbang galaksi. Ilmuwan menemukan ini saat mereka sedang menjalankan studi terhadap dua galaksi, yakni NGC 4342 dan NGC 4291. Kedua galaksi tersebut dekat dengan bumi dalam istilah kosmik, yakni berada di jarak 75 juta dan 85 juta tahun cahaya.

Selama studi, para ilmuwan menganalisis massa lubang hitam dan massa galaksi NGC 4342 dan NGC 4391. Mereka tertarik untuk menemukan bahwa lubang hitam memiliki ukuran 10 sampai 35 kali lebih besar dari galaksi.

Para astronom percaya bahwa dua lubang hitam supermasif dan evolusi mereka tersebut, terikat dengan lingkaran cahaya gelap serta tidak tumbuh bersamaan dengan tonjolan galaksi. Dalam pandangan ini, lubang hitam dan lingkaran cahaya tidak mengalami kelebihan berat, namun total massa pada galaksi adalah terlalu rendah.

"Ini memberi kami bukti lebih tentang hubungan antara dua dari fenomena misterius dan paling gelap dalam astrofisika, yakni lubang hitam dan materi gelap (dark matter), di dalam galaksi ini," ujar ilmuwan dari Harvard-Smithsonian Centre for Astrophysics (CfA). (fmh)

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Gathan Blog - The Shadow - Powered by Blogger - Designed by Thhedark Eye -